Liburan Musim Semi (New York: If Only) Bagian Pertama
*Disclaimer: sampai saat ini penulis belum dapat untuk meprakirakan berapa bagian untuk Liburan musim semi ini, tetapi penulis berusaha menulis semenarik mungkin dan tidak terlalu panjang. Di masa yang akan datang mungkin tulisan ini akah dihiasi foto. Ini adalah bagian dari shared memories teman2 yang ikut dalam perjalanan ini. Tetapi segala kesalahan dalam tulisan ini adalah kesalahan penulis. Berbagai tindakan yang terjadi karena tulisan ini adalah diluar tanggung jawab penulis dan blogspot.com.
B in NYC
Pada liburan musim semi kali ini, berbeda dengan musim semi sebelumnya, dimana saya ada di UIUC dan semua teman2 saya berada di luar UIUC semua (fiuhh...), saya berjalan2 ke Pantai Timur, tepatnya Kota New York (NYC) di negara bagian New York dan Kota Philadelphia (Philla) di Negara Bagian Pennsylvalnia. Sejarah mengapa perjalanan ini ada, agak pajang, ada punch drunk lovenya, dan ada semangat liburan anak muda jaman sekarang, pemberitaan mengenai hal ini harus dimusyawarahkan untuk mencapai mufakat, sebelum disebarluaskan, bila tidak saya dapat disomasi. Pada akhirnya saya pergi ke daerah Pantai Timur, seperti pinta salah satu temanku duuulluuu seekkaaalliii.
Seperti biasa untuk setiap liburan bersama saya biasanya ama sangat jarang berpikir, tetapi karena ada perbedaan budaya dan perbedaan kepentingan yang tajam antara pihak2 yang akan ikut, jadilah terpaksa saya turun tangan. Begitulah nasib orang-orang seperti saya, mau seneng dikit nggak boleh, jadilah saya buat rencana yang terkesan adil. Padahal mereka berdua yang udah pernah ke NYC. Yah mungkin begituh yah, mereka jadi punya preferensi masing-masing. Kenapa kita bareng, hmmm, nggak tahu yah, dua2nya panas2an. Saya sih ikut-ikut ajah, yah mungkin kalo mereka udah dewasa dikit, mereka nggak terlalu panasan :D, padahal kalo ngomongnya tenangan dikit pasti bisa ketemu deh, ckckckc.
*Kamar di Hari Pertama yang Tempat Tidurnya Besar bila Tidak Diberi Pembantas Bantal
Anyhoo, akhirnya kita berangkat ke NYC, sampe sabtu, taruh tas, menganggumi kamar yang disewa oleh Ardi, luar biasa emang, jago dia deh, juwara. Abis itu keliling China Town makan mie-mie gituh deh, tentunya saya butuh nasi duong, saya juga pesan nasi, lalu keliling China Town untuk melihat beberapa spot yang diingat oleh Ange di masa kecilnya, ketika berbelanja dengan ibunya. Ange adalah orang yang kayaknya cinta sekali sama NYC, karena di sempat di NYC 5 tahun di masa kecilnya, jadi udah jadi kayak rumahnya kali yah. Kurang ngerti juga saya, nanti saya coba napak tilas di Cilandak KKO untuk liat tempat saya main dulu, dan Menteng tentunya, sapa tahu kerasa perasaannya. Lalu perjalanan kita diakhiri dengan kongkow2 minum teh dan ngemil. Lalu setelah itu diakhiri dengan tidur.
*Nongkrong di Warung Teh di Malam Pertama
Insiden malam pertama, karena Ange memiilih satu tempat tidur bersama Ardi, dia menaruh bantal untuk pemisah sehingga tempat tidur yang besar jadi kecil, heheheh. Tentunya Bung Ardi terganggu, hehehhe.
NSX, Cat and Dog: kenapa nggak bisa muter yah yang lain padahal ada yang bisa, arrgghhhh
Pada hari Minggu, rencana saya kita ke gereja Katedral di NYC, St. Patrick's Church, kebetulan dua hari sebelumnya ada perayaan hari St. Patrick, dan dua minggu sebelumnya perayaan hari Unofficial St. Patrick, cocoklah yah. Lagipula masa penantian Paskah, kalo bisa gereja terus, masa sengsara gituh. Gereja ini deket Rockefeller Centre jadi bisa liat Ice Skating Ring-nya yang katanya terkenal itu, dekat tempat pohon natal di Home Alone 2. Sampe gereja, seperti biasa saya siap2 tidur, ternyata temen saya juga, huahahahahha. Setelah itu saya Komuni, kayaknya terakhir saya Komuni Katolik, itu SMP deh. Abis itu foto2, nulis2 nama, Ange beli buah tangan buat ibunya, kita nungguin. Dalam perjalan ke gereja kita menyempat diri untuk berfoto2 di berbagai Landmarks, seperti NSX, Trinity Church, dan lain-lain.
Di Depan Gereja Santo Patrik, Katedral di NYC
Di Depan Pintu Sekolah SDnya Ange
Lalu kita langsung meluncur ke tempat masa kecil Ange, dari rumah, sekolah, tempat bermain, tempat belanja, cari cemilan masa kecil, tempat adiknya nangis, tempat dompet ibunya ilang, dan lain-lain, kalo nggak salah di daerah Village. Sebagai turis saya menikmatinya, cuman kok dingin yah, kurang ajar deh. Ardi, hhmmm, saya rasa dia tidak mengerti jalan-jalan seperti ini, yah itung2 belajarlah. Kita makan brunch di tempat makan Thailand. Setelah itu perjalanan berakhir di NYU, sekali lagi ini kampus yang dicintai oleh Ange, sehingga sapapun yang maslksadlkdsakdjaslkdasdkao (maaf ini diacak untuk menghindari hal-hal tertentu). Kita foto2 di Washington Square, lalu bertemu dengan temennya Ange, Tati dan Sahal, di tempat kopi, lalu cowok-cowok berbelanja terlabih dahulu, sebenernya Ajeng yang mau belanja, cuman kalo ukuran badan unik, susah kaleee nyarinya. Lalu kita makan di rumah makan Jepang di Astor Place. Setelah ini kembali ke Hotel untuk mengambil tas Ange, karena Ange akan bermalam di rumah Tati dan Sahal. Sebagai catatan saya berkeberatan dengan cara berlibur seperti ini, yang berpisah-pisah, tapi yah sudahlah.
*Di Washington Square, kayaknya tempat Syuting When Harry Met Sally deh, di sekeliling taman ini adalah NYU, sekali lagi tempat yang membuat Ange...
*Dinner with New Friends Sahal dan Tati di Rumah Makan Jepang
Lalu malamnya saya dan Ardi mencari tempat hiburan malam, mau ke APT, sudah naik taksi, sampe sana diusir ama banccciiiiiiiii, kurang ajah. Btw, ini insiden kedua. Akhirnya kita kecewa, bingung, pusing, mau mabuk, dan kita masuk ke bar lingkungan, dan luar biasa orangnya ramah2, dan bisa ngerokok di NYC, walaupun ada tanda dilarang merokok. Luar biasaaaaa. Insiden ketiga HP saya ternyata tertinggal di Taksi, jadi harus nelpon supir taksi yang goblok ituh, untuk meminta kembali, karena saya sedang mengurangi mengumpat, ketololan supir taksi ini tidak pantas diungkapkan. Setelah HP kembali dan bartender berusaha menutup barnya, kami kembali ke hotel.
to be continued...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments:
yah..sempet makan hotdog di Gray's Papaya?
TOP bo!
B was not in NYC
B lagi di Palembang pada waktu itu ... sekitar jalintim Sumatera ...
Jalintim = Jalur Lintas Timur ...
Heheheheh .. maksa bener yah ..
nona cyan:
nggak sempet makan yang hot dog, di amerika belum makan hot dog, nanti yah heheheh...
B:
B selalu ada dimanapun aku berada lagi...
Post a Comment